Setelah lulus dari SMK N 2 Magelang, aku masih bingung untuk bekerja dimana. Mau masuk kuliah, belum ada biaya. Aku udah coba melamar pekerjaan sampai 2 kali. Yang pertama, di Semarang. Aku tidak diterima. Yang kedua di tempat penyaluran kerja. Sebenarnya diterima, tapi karena berangkatnya terlambat dan hanya berangkat sendirian, aku putuskan untuk berhenti melamar kerja. Saat itu, kakekku juga sedang sakit dan dirawat di rumah sakit. Jadi, aku putuskan untuk berhenti sementara.
Seminggu kemudian, kakekku meninggal. Innalillahi wa innailaihiroji'un. Di saat seperti itu, untung saja aku belum melamar dan diterima kerja di tempat yang jauh. Aku masih bisa ikut mengantar kakekku ke tempat peristirahatan terakhirnya. Dan di saat itulah, Bibiku datang melayat. Beliau menawarkan aku untuk ikut mengajar di SD sebagai guru mapel Bahasa Inggris. Karena SD itu kekurangan guru. Awalnya aku ragu-ragu. Tetapi setelah mendengarkan pendapat-pendapat yang lainnya, terutama ibuku, aku setuju.
Setelah 7 hari meninggalnya kakekku, aku pergi ke rumah Bibiku, dengan membawa tas berisi pakaian. Bibiku menyambutnya dengan baik. Beliau memang menyuruhku untuk menginap di rumahnya selama wiyata. Dan dimulailah awal perjuanganku!!
Seminggu kemudian, kakekku meninggal. Innalillahi wa innailaihiroji'un. Di saat seperti itu, untung saja aku belum melamar dan diterima kerja di tempat yang jauh. Aku masih bisa ikut mengantar kakekku ke tempat peristirahatan terakhirnya. Dan di saat itulah, Bibiku datang melayat. Beliau menawarkan aku untuk ikut mengajar di SD sebagai guru mapel Bahasa Inggris. Karena SD itu kekurangan guru. Awalnya aku ragu-ragu. Tetapi setelah mendengarkan pendapat-pendapat yang lainnya, terutama ibuku, aku setuju.
Setelah 7 hari meninggalnya kakekku, aku pergi ke rumah Bibiku, dengan membawa tas berisi pakaian. Bibiku menyambutnya dengan baik. Beliau memang menyuruhku untuk menginap di rumahnya selama wiyata. Dan dimulailah awal perjuanganku!!
Comments